Selamat Datang Di Situs Resmi Pengadilan Agama Manna. Kawasan Zona Integritas >> Pasti Bersih Melayani dengan Sepenuh Hati >> NO Korupsi, NO Gratifikasi, NO Suap, NO Pungli. Pengadilan Agama Manna Siap Memberikan Pelayanan Terbaik Sesuai dengan Standar yang ditetapkan. Tidak Puas dengan Kinerja Pengadilan...? Silakan Adukan Masalah Anda Melalui Sarana-sarana yang Ada... Pengaduan Anda Dijamin Peraturan Mahkamah Agung Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pedoman dan Penanganan Pengaduan (Whistleblowing System) Di Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Yang Berada di Bawahnya.

Seputar Peradilan

Sebelum Pindah KPTA beserta Istri Sempatkan Silaturrahim di PA Manna

KPTA 2

www.pa-manna.go.id | Sebagai seorang pejabat negara yang berkecimpung di dunia peradilan, sudah menjadi hal lumrah bagi para Hakim berpindah-pindah tempat dari satu daerah ke daerah yang lain. Hal ini juga merupakan janji dan komitmen dalam menjadi seorang Aparatur Sipil Negara yang harus siap dan bersedia ditempatkan oleh Instansi/negara kemanapun dan dimanapun.

Begitupun yang terjadi dengan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu (PTA Bengkulu) YM Dr. H. Insyafli, M.H.I. sebagaimana Surat Dirjen Badilag tertanggal 24 Januari 2021 tentang Hasil Rapat TPM Hakim Peradilan Agama bahwa Ketua PTA Bengkulua akan mutasi/promosi menjadi ketua Pengadilan Tinggi Agama Yogyakarta.

Sebelum beliau pindah, Alhamdulillah beliau masih menyempatkan untuk melakukan silaturrahim sekaligus memberikan pembinaan di Pengadilan Agama Manna. Ini merupakan kunjungan yang pertama dan terakhir beliau sebagai KPTA Bengkulu. Turut serta dalam kunjungan ini beliau mengajak istri yang juga merupakan Hakim Tinggi PTA Bengkulu dan akan pindah bersama beliau ke Yogyakarta.

KPTA

Dalam pembinaan yang dilakukan di Aula PA Manna Pukul 14.00 WIB, beliau menyampaikan beberapa hal, diantaranya memberikan motivasi dan support kepada PA Manna untuk tetap memberikan yang terbaik bagi pelayanan kepada masyarakat tanpa ada embel-embel KGSP (Korupsi, Gratifikasi, Suap dan Pungli) dan beliau sangat menekankan hal ini.

KPTA Bengkulu yang didampingi oleh istri yang juga merupkan Hakim Tinggi PTA Bengkulu sempat memberikan wejangan kepada seluruh ASN PA Manna melalui pengalaman mereka berdua ketia awal-awal mengabdi di Mahkamah Agung dengan mendapatkan penempatan tugas di tempat yang jauh dan terpencil. Mereka berkata bahwa sekarang ini bukan menjadi alasan bagi ASN untuk bermalas-malasan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, selain gaji yang telah mencukupi dan juga akses yang mudah. Sehingga harus bekerja dengan ikhlas dimanapun bertugas.

Terakhir sebelum berpamitan, beliau juga memberikan pesan agar PA Manna semakin kompak dan sinergi untuk mewujudkan PA Manna yang Bersih dari Korupsi dengan meraih WBK. Sebelum rombongan KPTA bertolak kembali ke Bengkulu, seluruh apartur PA Manna menyempatkan diri untuk berfoto bersama sebagai bentuk kenang-kenangan di kemudian hari.